Sunday, January 10, 2016

[REVIEW] Before We Go - Chris Evans

BEFORE WE GO, adalah debut pertama Chris Evans sebagai Director/Sutradara, walaupun di film ini dia juga sebagai pemeran utama bersama Alice Eve. Beberapa film Chris Evans aku udah nonton (sebelum Captai America), cuma aku ga terlalu notice dengan sosok dia. Tapi film ini bikin aku flashback sama film-film dia yang udah pernah aku tonton, bahkan bikin aku pengen cari film-film dia yang lain.


Nick Vaughan dan Brooke Dalton, dua orang asing yang tidak sengaja bertemu di stasiun kereta api Grand Central New York. Nick yang sedang bermain dengan alat music yang selalu dibawanya, melihat Brooke dalam kondisi seperti orang linglung lantaran kereta api yang akan ditumpanginya untuk pulang ke Boston telah berangkat sebelum ia dapat mengejarnya. Sehingga Nick pun tergerak untuk membantu Brooke agar dapat pulang ke Boston... Namun sayang, Nick tidak dapat membantu banyak. Handphone yang mati, uang yang hanya 40 dolar serta kartu kredit yang limit membuat meraka sama-sama stuck Selain itu, dirinya juga memiliki permasalahan tersediri mengenai kegalauannya tentang mantan kekasihnya yang akan ditemuinya setelah selama 6 tahun tidak bertemu.

Pertemuan yang pada awalnya sesuatu yang 'awkward' karena tentu saja Brooke merasa tidak percaya dengan sosok Nick yang entah darimana tiba-tiba bersikap baik padanya, namun berubah menjadi perkenalan yang membuat perjalanan mereka menjadi perjalanan yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya. Nick menemani Brooke sepanjang malam dengan keadaan handphone yang mati, uang dengan jumlah tidak banyak dan kartu kredit yang sudah limit. Perlahan masalah pribadi masing-masing terungkap, konflik yang complicated menjadikan mereka pada akhirnya saling support dan memberikan solusi. Dan membuat mereka harus make a decision and jump. Walaupun benih-benih asmara diantara keduanya mulai muncul perlahan dalam diri mereka..

Selama ini, Chris Evans (Cevans) dominan dengan karakternya sebagai Steve Rogers which is Captain America.  Tapi saat nonton film ini, bikin pandanganku berubah mengenai sosok Cevans. Steve Rogers, pria berotot, superhero, klimis dan so seious. Setelah nonton film-filmnya yang lain, aku meyakini satu hal: 
I like him with BEARD And Funny Stuff. 
Aku lebih suka Cevans dengan janggutnya karena dia lebih keliatan dewasa dan gentleman. Dan aku juga suka dia yang fun person, because i know that that's the real him. (Salah satu film dia yang fun: What's Your Number?)

Di film ini, dia gentleman and fun. Suka dengan sosok Nick yang tulus banget bantu Brooke. Filmnya emang agak bosenin di beberapa scene, karena emang ceritanya cuma satu malam aja dan banyak berdialog. Tapi kalo di perhatiin dialognya, banyak yang ngena. Banyak quote yang oke punya... Dan detail nya kalo diperhatiin itu cakep banget. Orang mungkin banyak yang berpikir "ga mungkin lah semalem doang bisa kenal deket, bisa sampe kayak gitu".. Entahlah. I have a different sight.....


That's could be happen. Even in my life. Kamu sendirian, di kota orang, malem-malem, gada duit. Ketemu orang yang tiba-tiba baik, pasti pada awalnya ga percaya. Itu pasti. Not debatable. Tapi, lama kelamaan..... disaat kalian dalam keadaan bingung, ada masalah, pasti lama-lama keluar juga apa yang ada dipikiran. Ceritalah masalahmu. Walaupun ga langsung semua (namanya juga baru kenal). Sama-sama punya masalah, sama-sama bisa saling bantu. Dan yang aku salutkan dengan Nick and Brooke, mereka bener-bener tulus.



[SPOILER ALERT!] Untuk orang bule, kita tau walaupun bukan hanya di film, mereka pasti mudah sleep together apalagi dalam kondisi galau dengan pasangan yang hubungannya sedang diujung tanduk. Kita aja orang Indonesia, aku lah sebagai wanita. Kalo jadi Brooke pasti ada percikan cinta, tsahhhh..... ya walaupun bukan cinta, tp pasti tertarik dengan sosok laki-laki seperti Nick. Karena cewek disaat galau dan ada yang mendengarkan dan itu cowok, pasti mudah have a feeling (admit it girlssss....) Apalagi bule?.. Nah salut, karena sosok Brooke bisa tetep bertahan dengan kehidupannya yang ada. Dia menjaga hubungannya dengan Nick biar ga kebablasan. Begitu juga dengan Nick, dia tulus bantu Brooke dan dia menjaga hubungannya dengan Brooke dengan menghormati dia sebagai wanita yang memiliki pasangan dan menghormati keputusannya.
Just give her a kiss, and wish her good luck. - Nick Vaugh

Ini video yang aku ambil dari youtube, video ini cukup menggambarkan filmnya seperti apa malah lebih kayak spoiler soalnya emang hampir every memorable part ada disini. Aku liatnya setelah nonton filmnya, and i was smiling when i watched this video..... Title: Before We Go - When We Left


Dari film Before We Go, it's not I like Nick because he is Cevans, but i like Cevans because he was Nick. Gara-gara film ini, aku bikin akun di IMDb dan ngasih rating serta komentar, tapi komentar gajadi soalnya harus panjang banget hahaha... Score di IMDb adalah 7,0. Aku appreciate banget dengan debut Cevans ini, Walaupun banyak yang gasuka karena memang beda banget dengan sosok dia sebagai Capt. 


Ending is always the best part. Endingnya gausah dipikir ya, beneran jangan dipikirin... haha... nikmatin ajaa.... Ekspresi Nick itu dapet banget pas Brooke berangkat. ohmygosh, that was damn touching. Sweet. Aku emang paling lemah liat cowok sampe berkaca-kaca dan tersenyum dalam keadaan bittersweet. You know what i mean? just watch the movieeeee !! Aku juga obsessed dengan soundtrack di ending... yang Brooke misah dengan Nick.... Pas banget dengan moment nya..

Gausah ada sequel, beberapa bilang mungkin ada sequel. Karena filmnya berasa cuma setengah. Ibarat baca buku, cuma pendahuluan. Permasalahan Brooke gatau endingnya gmn, begitu juga Nick. Gatau apa yang bakal dia lakuin setelah Brooke pergi. Endingnya just Brooke and Nick yang tau.. Tapi menurut aku gausah ada sequel. Itu udah manis banget filmnya, dan endingnya biarin aja. Itu yang bikin ngena di hati dan pikiran. wondering what he wrote...

LOVE YOU, NICK!

thankyou
-ao
*re-write

1 comment:

  1. setujuuuu.. ini ngenakk bangett filmnya.. sampe rela tiap malam nonton lagi dan lagiii.. cuman buat larut dalam perasaan aneh yabg saling tertarik tapi juga saling menjaga.. sweet banget.. dan endingnya yg bikin nagih.. berharap ni film tiba2 munculin tu tulisan nick d kertas.. penasaran.. penasaraann bangeeetttt..

    ReplyDelete